
Jepang ialah rumah untuk sekitaran 30.000 bar, tersisa lokasi yang luas untuk beberapa wisatawan yang haus untuk cari tempat berlindung. Wisatawan asing dapat rasakan kehidupan malam Jepang dengan menenggelamkan diri di beberapa bar ibukota. Panorama bar yang meliputi semua tipe tempat, dimulai dari bar wiski kuno dan pub casual sampai ruangan mencicip anggur natural serta lounge.
Siap untuk minum semua?
ringkas mengenai code baju, frasa kunci untuk dipakai di bar, dan yang terpenting, di mana temukan minuman yang sedap.
Performa yang mengagumkan: semua yang penting Anda kenali mengenai ketentuan kenakan pakaian kehidupan malam Tokyo
Jepang ialah negara yang cukup konvensional di mana kenakan pakaian santun saat keluar malam ialah sebuah rutinitas.
ketentuan kenakan pakaian casual, tetapi beberapa tempat tidak menyenangi baju casual seperti sandal dan celana pendek. Kebalikannya, pikirkan untuk menggunakan baju dengan style smart kasual.
Jepang pada tato yang dapat kelihatan sudah menyusut dari hari ke hari, banyak beberapa perusahaan mungkin terang. Pikirkan untuk bawa jaket atau menggunakan baju yang tutupi tato yang kelihatan.
Wiski, anggur, dan dunia arwah: ini ialah tipe bar yang hendak Anda jumpai di Jepang
bar Jepang sama berbagai ragamnya dengan lanscape kulineran dan ter, teknik kombinasi yang inventif, dan pengalaman unik keseluruhannya.
1 bar ke bar yang lain, banyak bar di Jepang mempunyai situasi lebih dekat dibanding yang umum dirasakan umumnya pelancong. Contohnya, suara keras dan sikap ribut mungkin tidak bisa ditolerir di sejumlah tempat.
Bar Tokyo nyaris semua ialah bar merokok. Walaupun tempat duduk bebas asap rokok menjadi opsi, jangan mengharap Anda dapat temukannya di semua tempat. baca ketentuan tujuan Anda di mana Anda bisa temukan informasi mengenai ketentuan kenakan pakaian, kesopanan, dan booking untuk mengoptimalkan malam Anda di Tokyo.
Minum mirip orang lokal: frasa dan kata-kata untuk didalami saat keluar malam di Tokyo
Booking: Saat datang di bar, Anda bisa menjelaskan yoyakushita sumisu desu, yang bermakna “booking di bawah”, dituruti nama belakang tempat Anda minta booking.
Jumlah dan group: Saat menelusuri bar di Tokyo dengan group kecil, Anda bisa menjelaskan ni mei untuk 2 orang, san mei untuk 3 orang, yon mei untuk 4 orang, dan go mei untuk 5 orang. Bila Anda tiba sendiri, Anda dapat menjelaskan ichi mei, yang bermakna seseorang.
Tempat duduk bebas rokok: Walaupun merokok di bar adalah rutinitas di Tokyo, Anda bisa memakai frasa kinen seki de onegaishimasu untuk minta bangku bebas rokok.
Pesan minuman: Pakai frasa chuumon yoroshii desuka, yang bermakna “dapatkah kami pesan?” untuk minta minuman pertama Anda.
Ronde seterusnya: Saat Anda siap untuk minuman ke-2 , Anda bisa menjelaskan okawari onegaishimasu, yang ditranslate menjadi “tolong kembali”.
Tos: Langkah umum untuk menjelaskan teriakan dengan bahasa Jepang ialah kanpai, yang didengar seperti gahn-pie.
Bayar bill: Pernyataan okaikei onegaishimasu ialah langkah santun untuk menjelaskan “check tolong” dengan bahasa Jepang dan bisa dipakai untuk minta tab Anda.
Baca Juga : 5 Bar Hiburan Malam Di Kota Tokyo
Leave a Reply